Budidaya Ikan : 7 Sistem Budidaya Ikan
Sistem Polikultur
Sistem polikultur merupakan sistem budidaya
ikan yang memanfaatkan seluruh organisme sebagai pakan alamiah ikan yang
terdapat pada kolam. Pada Sistem polikultur ini, Dalam suatu kolam dipelihara berbagai jenis
ikan yang membutuhkan jenis makanan yang berbeda sehingga setiap jenis ikan
tidak akan bersaing dalam mencari ikan.
Masalah yang sering dihadapi pada sistem
polikultur ini adalah penentuan kombinasi spesies ikan yang paling efektif
dalam memanfaatkan makanan alamiah yang tersedia di kolam.
Sistem Air Deras
Sesuai dengan namanya, kolam ini memanfaatkan
aliran air yang relatif deras untuk mempercepat pertumbuhan ikan yang
dipelihara.
Sistem air deras ternyata telah berkembang
dengan pesat. Ini terlihat dengan dikembangkannya metode budidaya lain yang mempunyai sistem serupa, yaitu
sistem air deras. Contohnya yang paling terkenal dari usaha budidaya dengan
sistem air deras adalah kolam air deras, kolam drum, dan kolam parit.
Sistem Kurungan Terapung
Sistem budidaya ikan dalam kurungan terapung
merupakan pengembangan dari metode budidaya ikan di dalam keramba, yaitu jenis
keramba di permukaan air.
Sistem Keramba
Sistem keramba adalah sistem budidaya ikan
yang dilakukan dalam suatu wadah yang di batasi oleh bambu atau jaring kawat.
Sistem Resirkulasi
Sistem resirkulasi yaitu sistem budidaya ikan
yang memanfaatkan air kolam secara berulang-ulang sehingga dapat menghemat
pemakaian air.
Sistem Perikanan Terpadu
Sistem perikanan terpadu merupakan alternatifyang saat ini sedang banyak diperbincangkan. metode ini memadukan budidaya ikan
dengan usaha pertanian, peternakan, industri, dan gabungan perikanan dengan
ketiga usaha tersebut didalam aeral yang sama.
Sistem Minapadi
Sistem minapadi adalah sistem pemeliharaan
ikan yang dilakukan bersama padi di sawah. Umumnya hanya digunakan untuk
memlihara ikan yang berukuran fingerling atau menumbuhkan benih ikan yang akan
dijual sebagai ikan konsumsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar